Sedetik Bersyukur
aku pernah jatuh dari jurang yang teramat dalam,dan terbangun dengan kesuksesan..
aku pernah mati dalam kehampaan lalu bangkit dengan berjuta kejutan..
aku juga pernah berada di atas awan meraba nirwana indahnya dunia….
aku pun pernah menjadi sebuah legenda kehidupan dalam sebuah opera kematian..
akan tetapi, pernahkah aku bersyukur sedetik saja untuk semua yang aku dapatkan..????
tak pernah sedikitpun aku mengingatNya dalam keriaan.. merugikah aku ketika harus membuang bunga-bunga kehidupan…???
kusambut berlimpahnya rizki yang mengantarkanku ke gerbang kenistaan dunia…
kekufuranku membuat aku menjadi seorang yang sejati sebagai penghuni ‘kota nista’ untuk seorang syirik…
Naudzubillahhimindzalliq….
Sahabat..marilah kita syukuri setiap jejak nikmat yang diberikan Nya..dan ikhlas akan segala cobaan Nya.
maafkan jika beberapa hari ini, aku belum berkunjung ke rumah kalian…dikarenakan rusaknya sarana ‘silaturahmi’ ku semoga hari ini kita masih bersyukur..Amien
-Salam- ^~^
RePost..
14 Juli 2009 pada 11:26 am
Kebahagiaan biasanya datang setelah penderitaan..
SukaSuka
14 Juli 2009 pada 12:57 pm
bila diberi kebahagiaan.. kita bersyukur
bila diberi penderitaan.., semoga kita bersyukur juga
tak lepas sedetik pun tanpa rasa syukur, InsyaAllah..
SukaSuka
14 Juli 2009 pada 1:26 pm
__kang riez anda dapat salamprestasi dari bri__
_____salam balik gak??hahay trims dah berkunjung______
__kang reiz ketik di google LMCR..bri dah jadi 7 halaman low(fiksi)__
SukaSuka
14 Juli 2009 pada 3:39 pm
Yep, bersyukur itu penting, apalagi pas kecewa, hehe
SukaSuka
14 Juli 2009 pada 3:45 pm
pagi yang hangat om…………..
blue suka cara kamu (lagi lagi) menyampaikan pesan yang mungkin tak pernah om sadari bahwa itu adalah sebuah ajakan tuk memberikan tempat untuk sebuah tindakan. Tindakan yang kemudianakan sempurna saat kita kita telajh membaca postingan ini.
Blue juga bangga saat om semakin encintai cara atau gaya dalam berposting yang jauh banget bedanya dengan pada saat pertama kali om memberikan postingannya. Dan blue masih ingat postingan yang pertama om buat.
Makanya tak ragu ragulah blue memiliki om yang sedang mengembalakan kalimatkalimat yang keluar dari kandang akal dan pemikiran om sendiri. Dan blue sangat mensyukuri bahwa ada om yang akan selalu menemani blue saat bllue sedang down.
Hmm…………blue selalu akan memberikan semangat dan semangat utnuk tindakan atau apalah yang mesti om perbuat untuk rumah om ini. Selalu maniz dan selalu membuka wacana, wahana dalam bentuk apapun rasanya dari sekeliling adalah sebuah anugrah yang meski kita syukuri juga.
Salam hangat selalu
LovE dech tuk Om kita ini………….
SukaSuka
14 Juli 2009 pada 4:14 pm
nah aku bersyukur bisa main ke blogmu pada hari ini mas :p
SukaSuka
14 Juli 2009 pada 4:17 pm
bersyukurnya koq cuma sedetik bang, hehe
seberapapun kebahagiaan yang kita dapatkan memang harus dibarengi dengan rasa syukur ya, agar Tuhan makin sayang sama kita
salam cinta
sekaligus salam kenal 🙂
SukaSuka
14 Juli 2009 pada 4:56 pm
diksinya keren, yu.. bersyukur..
SukaSuka
14 Juli 2009 pada 6:04 pm
syukuri apa yg kau miliki dan tetap bersyukur meski kau tak memiliki……,
salam…..,
SukaSuka
14 Juli 2009 pada 6:19 pm
Mari kita saling mengingatkan yang melupakaNya..
SukaSuka
14 Juli 2009 pada 10:06 pm
MAAF OOT : MOHON DUKUNGAN UNTUK SAHABAT KITA
SukaSuka
14 Juli 2009 pada 10:59 pm
Amien….
SukaSuka
14 Juli 2009 pada 11:27 pm
SALAM CINTA DAMAI DAN KASIH SAYANG
SukaSuka
14 Juli 2009 pada 11:30 pm
Waaaakaaakakak..
Nikmat ALLAH yang mana lagi yang kita dustakan.
Setiap tarikan nafas kita adalah NIKMAT ALLAH
sudahkah kita bersyukur.. dalam setiap tarikan nafas kita
Salam Sayang
SukaSuka
14 Juli 2009 pada 11:30 pm
rasa syukur itu biasanya baru diingat saat kita kehilangan sesuatu yang ternyata begitu berarti u hidup kita.. ..
SukaSuka
15 Juli 2009 pada 12:11 am
irit bgt bersyukurnya. kita hrs terus bersyukur karna kita masih di berikan hidup oleh sang pencipta. 🙂
SukaSuka
15 Juli 2009 pada 4:19 am
sudah sepatutnya manusia bersyukur untuk setiap detak jantungnya…..
SukaSuka
15 Juli 2009 pada 4:21 am
KUNJUNGAN RAJA OL 21.22 WIB
SukaSuka
15 Juli 2009 pada 4:21 am
kurang lebih begitu mau senang, mau susah bersyukurlah kepadanya….aluslah
SukaSuka
15 Juli 2009 pada 4:36 am
klo ga bisa bersyukur dengan apa yang udah kita punya, kita ga akan bahagia.. thanks for reminding..
SukaSuka
15 Juli 2009 pada 4:43 am
salam kembali..
tali silaturahmi sdh tersambung kembali kan…
SukaSuka
15 Juli 2009 pada 4:44 am
mari sama sama kita syukuri apa yang kita miliki dan kita nikmati saat ini
memang, sering kalo kita lupa akan nikmat yang di berikannya
kang larut dalam kelupaan, ketika derita yang di kasih, maka mata akan terbuka dan menyadari akan pentingnya rasa syukur….selamat malam
SukaSuka
15 Juli 2009 pada 6:35 am
sedikit bersyukur adalah kata-kata yang mulia dari pada banyak ga ada syukurnya.
SukaSuka
15 Juli 2009 pada 3:50 pm
selamat pagi sahabat….salam sinting!!!
SukaSuka
15 Juli 2009 pada 4:11 pm
Mengangkat kedua tangan, seraya berdoa..memanjatkan rasa syukur…
SukaSuka
15 Juli 2009 pada 4:25 pm
sedetik bersyukur … untuk setiap detik nikmat yang diberikan oleh-Nya
sedetik bersyukur … untuk setiap detik nafas hidup yg dihembuskan oleh-Nya
Zero to Hero … dari sedetik untuk setiap detik .. semoga kita jadi Hamba yang pandai bersyukur..
SukaSuka
15 Juli 2009 pada 4:30 pm
2 nikmat yg sering terlupakan, nikmat sehat dan waktu luang…
http://rumahdanmimpi.blogspot.com/
SukaSuka
15 Juli 2009 pada 6:28 pm
waduh award gimana ya mas har? gak ketemu.. huhuh
SukaSuka
15 Juli 2009 pada 9:06 pm
aku terjatuh sampai 3 kali
dan aku bersyukur dapat bangkit untuk yang ke 4 kali
SukaSuka
15 Juli 2009 pada 9:12 pm
halo riez, mending hiking yu..
SukaSuka
15 Juli 2009 pada 10:37 pm
Waaaakaaakaakak.. syukur Nikmat.. setiap tarikan nafas mendatangkan getar kerinduan.. dalam perputaran RASA
Salam Sayang Selalu
SukaSuka
15 Juli 2009 pada 11:15 pm
yapz,bersyukur dalam setiap hembusan nafas 🙂
SukaSuka
16 Juli 2009 pada 1:52 am
Tema bersyukur emang nggak ada habisnya ya…
Sebagai manusia biasa, say lebih sering merasa ‘tidak puas’ dari pada berterimakasih atas nikmat yang diperoleh 😛
Salam kenal 😉
SukaSuka
16 Juli 2009 pada 2:00 am
syukur ku, syukur kita semoga selalu ada untukNYA…
amin…
salam 🙂
SukaSuka
16 Juli 2009 pada 2:58 am
Bagus & bener banget mas. Bersyukurlah atas apa yang telah engkau dapat (karuniaKU), karena sesungguhnya apabila engkau tidak mensyukurinya…maka azabKU pedih, ^_^…V
SukaSuka
16 Juli 2009 pada 3:42 am
Alhamdulillah.. dan kulalukan semua atas nama-Mu
SukaSuka
16 Juli 2009 pada 4:51 am
@ All : Terima kasih atas semua komentar & masukan dari para sahabat ku.. mari kita bersyukur atas apa yang telah kita dapatkan dari Nya Amien.. 😀
-salam- ^_^
SukaSuka
16 Juli 2009 pada 5:23 am
makasih uda mengingatkan tuk bersyukur… itu memanglah gag mudah dilaksanakan walaupun sangat mudah di ucapkan… terimakasih 🙂
salam hangat 🙂
SukaSuka
16 Juli 2009 pada 5:51 am
selagi masih ada waktu
kembali ingat lah ke pada sang khalik
insaya allah gak perlu lama untuk mencicil rasa sykur itu dalam SHOLAT….
mudah-mudahan rasa syukur itu nikmat terasaaaa….
salam mercu
SukaSuka
16 Juli 2009 pada 7:45 am
Jalan jalan tapi tulisan barunya gak nongooollll hehehe.. ya udah tak temenin
Salam Sayang
SukaSuka
16 Juli 2009 pada 8:36 am
“Sungguh jika kalian bersyukur niscaya Aku benar-benar akan menambahkan (nikmat) kepada kalian, dan apabila kalian justru ingkar maka sesungguhnya siksa-Ku amatlah pedih.” (QS. Ibrahim: 7)
SukaSuka
16 Juli 2009 pada 6:38 pm
bersyukurlah kepada Tuhan …..
sebab Dia baik, sungguh baik …….
kasih Nya selama-lamanya ………
hmm..betul Bro
SukaSuka
16 Juli 2009 pada 11:30 pm
Dan salah satu syukur yang aku haturkan adl bisa berkenalan dengan Hariez 🙂 melalui jagat maya ini….
salam, EKA
*tutup muka* aku yang bersyukur mengenal Mba Eka, dan para sahabat lainnya di maya ini
Salam
SukaSuka
17 Juli 2009 pada 10:58 pm
wah kata-katanya penuh arti…
SukaSuka